INVOCAVIT.COM, MEDAN- Pasca penggerebekan markas judi Online di gedung berlantai 3 Warna-warni Komplek Cemara Asri, Polda Sumut menggerebek rumah mewah milik bos judi online, Apin BK Alias Jhoni di Jalan Palem, Kompleks Cemara Asri, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deli Serdang, Jumat (19/8/22) siang.
Penggerebekan rumah bos judi itu dipimpin Kombes Pol Wisnu Adji bersama personel Direktorat (Dit) Reskrimsus dan Ditreskrimum Polda Sumut. Personel dari Sat Brimob Polda Sumut bersenjata laras panjang juga diturunkan untuk mengamankan proses penggerebekan mengantisipasi terjadinya gangguan.
Didampingi kepala lingkungan setempat, tim kemudian masuk ke dalam rumah yang diketahui milik Apin BK, bos judi online yang tengah diburu Polda Sumut.
Dalam penggerebekan itu kondisi rumah bercat berwarna putih itu keadaannya tidak berpenghuni. Demikian juga rumah didepannya yang diduga milik Apin BK juga digerebek tapi kosong.
Dari rumah mewah senilai Rp.10 Milyar itu, polisi menyita dokumen yang dimasukkan dalam 2 box dan selanjutnya dibawa ke Poldasu dengan menggunakan mobil Inafis Polda Sumut.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi yang berada dilokasi penggerebekan mengatakan, penggerebekan rumah milik bos judi online yang dilakukan Polda Sumut dalam menyelidiki kasus judi online di Sumatera Utara.
“Penggerebekan ini untuk mendalami penyelidikan kasus judi online diungkap Polda Sumut di Kompleks Cemara Asri beberapa waktu lalu,” katanya.
Disebutkan, pada Selasa 9 Agustus 2022 lalu, Polda Sumut dipimpin Kapolda Irjen Panca Putra S menggerebek markas judi online warna-Warni yang berkedok kuliner, yang merupakan milik Apin BK.
Ruko yang digerebek itu menjadi sebagai operator situs judi online merek LEBAH4D, DEWAJUDI4D dan LARIS4D yang dikelola ABK.
Dalam penggerebekan itu polisi membawa barang bukti ratusan unit laptop dan komputer, 133 rekening dan 21 webside telah diblokir.
Sebelumnya, Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, mengatakan tengah memburu Apin BK pemilik judi online terbesar di Sumatera Utara. Hal itu disampaikannya setelah Polda Sumut menggerebek lokasi judi online di Kompleks Cemara Asri.(jos).