Peserta foto bersama usai mengikuti seminar.(ist)
INVOCAVIT.COM, MEDAN- Universitas HKBP Nommensen (UHN) Medan menyelenggarakan kegiatan 10th Probiotic and Gut Microbiota Day dengan Tema “Probiotik Lokal dan Manfaatnya untuk Kesehatan” bertempat di Gedung Auditorium Lt. 6 Fakultas Kedokteran UHN Medan, baru-baru ini.
Seminar offline ini diselenggarakan Pusat Unggulan Ipteks Perguruan Tinggi Riset dan Aplikasi Prebiotik Terpadu untuk Industri, Pusat Studi Pangan dan Gizi UGM bekerjasama dengan Departemen Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian UGM, Universitas HKBP Nommensen Medan dan PT. Swayasa Prakars.
Dalam rangkaian acara ini juga dilaksanakan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (Momerandum of Agreement) antara Fakultas Kedokteran dan Fakultas Pertanian UHN Medan dengan Pusat Unggulan IPTEK Perguruan Tinggi (PUI-PT) Universitas Gadjah Mada (UGM) tentang Pendidikan, Penelitian, Pengabdian Masyarakat dan Kegiatan Pengembangan Lainnya. Dokumen MoA langsung ditandatangani oleh Dekan Fakultas Kedokteran UHN Medan, Dr. dr. Leo Simanjuntak, Sp.OG, dan mewakili Dekan Fakultas Pertanian oleh Wakil Dekan III Fakultas Pertanian Ir. Bangun Tampubolon, MS.
Seminar dibagi dalam dua sesi presentasi oleh dua narasumber terlebih dahulu, kemudian dilanjutkan sesi diskusi yang dimoderatori oleh Adiba Tsalsabilla dan Pendahuluan Materi dari Kepala PUI-PT Probiotik UGM, Prof. Dr. Ir. Endang Sutriswati Rahayu dengan mengahadirkan beberapa pembicara yang luar biasa seperti dalam Sesi Pertama oleh dr. Herryanto Tobing, Sp.PD KGEH, FINASIM (Dosen Fakultas Kedokteran UH Medan memaparkan materi tentang Probiotic and Gut Microbiota Focus : Gastrointestinal Microbiota.
Sesi kedua, Prof. Dr. Jansen Silalahi, M.App., Sc, Apt (Guru Besar Fakultas Farmasi USU) tentang Probiotik dan Prebiotik serta Manfaatnya untuk Kesehatan. Sesi ketiga, oleh Dr. Dian Anggraini Suroto, STP., MP., M.Eng (Dosen Fakultas Teknologi Pertanian UGM) memaparkan materi tentang Penggunaan Analisa Sekuen Genom untuk Karakterisasi Bakteri Probiotik.
San sesi terakhir oleh Joshua Christmas N.L, STP., M.Sc ( Asisten Peneliti PUI-PT Probiotik PSPG UGM) memaparkan materi tentang Produk Pangan Lokal Berbasis Probiotik.
Seminar dibuka Wakil Rektor IV, Drs. Samse Pandiangan, M.Sc., Ph.D. Dalam sambutannya, beliau mengucapkan terimakasih kepada panitia.
“Saya mewakili Rektor, atas nama universitas mengucapka terimakasih kepada narasumber-nara
sumber hebat yang sudah bersedia membagikan pengetahuan tentang betapa pentingnya probiotik ini dalam menjaga kesehatan dan meningkatkan daya tahan tubuh terutama dalam masa pandemic covid saat ini. Kepada adik-adik mahasiswa, mari kita manfaatkan seminar ini untuk menambah pengetahuan kita,” ujar Samse.
Pada kesempatan yang sama, Dosen Tetap Fakultas Pertanian ini juga menjelaskan sejarah singkat serta prestasi-prestasi yang telah diraih oleh Kampus Nommensen.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Ketua Panitia 10th Probiotic Day, Ir. Rosnawyta Simanjuntak, MP yang berterimakasih kepada Panitia dari UGM dan dari UHN Medan serta kepada narasumber yang bersedia memgabikan ilmunya kepada mahasiswa.
Adapun peserta seminar ini sangat beragam, mulai dari dr. Abiran Nababan, Sp.PD dari RS Elisabeth Medan, Mahasiswa dan Dosen Universitas HKBP Nommensen Medan, Universitas Katolik Santo Thomas Medan, Universitas Panca Budi, Universitas Sumatera Utara, Harapan, Poltekkes Kemenkes Medan Jurusan Gizi, Institut Kesehatan Helvetia Medan, PT. Simex Pharmaceutical Indonesia, IBBI, Universitas Nahdatul Ulama Sumatera Utara, Dinas Ketahanan Pangan & Peternakan Provinsi Sumatera Utara dan Tenaga Kependidikan UHN Medan.
Seminar dilanjutkan oleh sambutan Dekan Fakultas Kedokteran UHN Medan, Dr. dr. Leo Simanjuntak, Sp.OG. Dalam sambutannya, Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi ini menjelaskan seminar ini merupakan sesuatu yang sangat menarik dan sangat penting.
“Sesungguhnya keunggulan Fakultas Kedokteran UHN Medan berorientasi utama pada ilmu kedokteran tropis/ penyakit infeksi dan tropis. Jadi hari ini kita akn diberi pemahaman supaya jangan hanya menggunakan antibiotik terus sedangkan ada probiotik local,” ujarnya.
Masing-masing peserta yang hadir nantinya akan mendapatkan E- Sertifikat dan Paket Suplemen Probiotik (Probiogama) dari Panitia. Seminar ditutup dengan sambutan Wakil Dekan III Fakultas Pertanian UHN Medan, Ir. Bangun Tampubolon, MSi yang berharap, kerja sama yang sudah ditandatangani tidak hanya tertuang di atas kertas saja.
“Kita juga sudah menyaksikan penandatanganan MoA antar Fakultas Kedokteran, Fakultas Pertanian dan Pusat Unggulan IPTEK Perguruan Tinggi (PUI-PT) Universitas Gadjah Mada. Harapan kita semua bahwa MoA tidak hanya sebatas di atas kertas saja. MoA ini dapat ditindaklanjuti sehingga Pertanian dan Kedokteran bisa mendapatkan akreditasi unggul dan kami ucapkan terimakasih kepada tim dari UGM yang dalam seminar ini sudah banyak menyampaikan hal-hal yg sangat bermanfaat,” tutup Dosen Tetap Fakultas Pertanian Prodi Agroekoteknologi ini.(rel).